customer service aasi

Chat

Customer Service Keagenan Media

AASI Salurkan Bantuan Kesehatan bagi Korban Erupsi Gunung Lewotobi NTT

Jakarta, 09 Desember 2024 – Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) kembali bekerjasama dengan ASAR Humanity untuk menyalurkan bantuan kepada para korban erupsi Gunung Lewotobi yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak Senin, 4 November 2024 lalu. Bantuan yang disalurkan berupa 100 dus air mineral untuk minum, 50 paket hygiene kit yang berisi sabun mandi, sampo, pasta gigi, sikat gigi dan alat kebersihan lainnya. AASI juga memberikan bantuan berupa pelayanan kesehatan yang terdiri dari pemeriksaan kesehatan gratis, vitamin, obat infeksi saluran pernafasan, dan obat-obatan lainnya. 

Erupsi tersebut mengakibatkan 9 jiwa meninggal dunia dan ribuan jiwa lainnya harus mengungsi. Korban erupsi berasal dari sejumlah desa di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Wulanggitang, Kecamatan Ile Bura, dan Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Selain itu, bangunan di wilayah sekitar rusak dan roboh akibat tertimpa lontaran material letusan Gunung Lewotobi.

Direktur Eksekutif AASI, Erwin Noekman menyampaikan ungkapan bela sungkawa atas musibah yang menimpa wilayah NTT hingga memakan korban jiwa dan masih berlangsung hingga saat ini. Erwin turut memanjatkan doa untuk para korban semoga diberikan kesabaran dan kekuatan oleh Allah SWT. 

“AASI bekerjasama dengan ASAR Humanity untuk menyalurkan sedikit bantuan untuk saudara kita yang tertimpa musibah erupsi. Hal ini merupakan bagian dari syiar AASI untuk bersama merasakan dan membantu saudara-saudara kita yang saat ini tertimpa musibah serta bentuk kepedulian insan perasuransian syariah. Harapannya, donasi yang diberikan dapat membantu meringankan beban para korban erupsi gunung lewotobi dan menjadi amal jariyah bagi pihak-pihak yang terlibat dalam penyaluran donasi korban erupsi gunung lewotobi,” ungkapnya.

Dewan Pengurus Harian AASI Jalin Silaturahmi dengan KH Ma’ruf Amin

Jakarta, 02 Desember 2024 – Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia melakukan silaturahmi ke kediaman Ketua Dewan Penasehat AASI, KH Ma’ruf Amin pada tanggal 29 November, 2024. Silaturahmi tersebut bertujuan untuk melaporkan perkembangan kinerja industri asuransi syariah sekaligus berdiskusi mengenai permasalahan dan isu-isu strategis terkait industri asuransi syariah di Indonesia.

Melalui pertemuan tersebut, Dewan Pengurus Harian AASI meminta nasehat dan arahan untuk mencari solusi atas berbagai tantangan yang sedang dihadapi oleh industri asuransi syariah. 

KH Ma’ruf Amin memberikan arahan untuk AASI segera mencari titik permasalahan yang dihadapi serta mengupayakan solusi strategis untuk memperkuat industri asuransi syariah. Beliau turut berpesan, bahwa industri asuransi syariah harus mampu memberikan shibgoh (warna) dalam membangun pertumbuhan ekonomi Indonesia. 


Foto kiri ke kanan Jajaran Anggota Dewan Pengurus Harian dan Dewan Penasihat AASI 
 (Yurivanno Gani, Arry B. Wibowo, Rudy Kamdani, Dr. H. Mohamad Hidayat, MBA., MH, Prof. DR. (H.C). KH. Ma'ruf Amin, Tatang Nurhidayat, S.Kel., M.E., AIIS., QRGP, Achmad Kusna Permana, Erwin H. Noekman, Edi Yoga Prasetyo, Achmad Husna)

 

AASI Berikan Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Kebakaran di Jatinegara

Jakarta, 26 November 2024 – Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) menyerahkan donasi kemanusiaan berupa 210 paket Hygen Kit kepada para korban bencana kebakaran Jatinegara pada tanggal 24 November 2024. Bantuan tersebut berupa kebutuhan mencuci dan mandi seperti detergen, sabun, sampo, sikat gigi, dan handuk. Paket bantuan diberikan melalui Ketua Rukun Warga setempat yakni, Ibu Dwi dan akan langsung disalurkan kepada para korban.

Sebagaimana dilaporkan, pada Minggu, 24 November 2024 lalu telah terjadi kebakaran di permukiman warga Jalan Kemuning Bendungan RT 05 RW 01, Rawa Bunga, Jatinegara, Jakarta Timur. Sebanyak 249 jiwa dari 91 kepala keluarga terdampak dan 68 unit rumah penduduk hangus terbakar.

Direktur Eksekutif AASI, Erwin Noekman mengucapkan duka mendalam kepada para korban kebakaran yang secara tidak langsung merupakan tetangga dari lingkungan Kantor Sekretariat AASI. Ia turut memanjatkan doa semoga para korban kebakaran diberikan kesabaran serta kekuatan oleh Allah SWT.

Erwin menambahkan, bahwa bantuan kemanusiaan yang disalurkan oleh AASI kepada para korban kebakaran merupakan bentuk kepedulian insan perasuransian syariah atas musibah yang terjadi. “Paket donasi yang diberikan merupakan bentuk kepedulian AASI terhadap kondisi saudara-saudara kita yang saat ini tertimpa musibah. Harapannya Hygine Kit yang dilaporkan menjadi kebutuhan darurat para pengungsi korban kebakaran dapat membantu kebutuhan para korban dan meringankan beban warga yang terdampak.” Ujarnya.

Gandeng PNM, AASI Gelar Literasi Asuransi Syariah untuk Kalangan UMKM di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat

Mataram, 24 Oktober 2024 – Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) bekerjasama dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Mataram menggelar acara literasi asuransi syariah untuk kalangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pada Kamis, 24 Oktober 2024 di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Acara ini diprakarsai oleh Dewan Asuransi Indonesia (DAI) dan menjadi program Panitia Hari Asuransi 2024 untuk meningkatkan literasi dan edukasi asuransi syariah kepada masyarakat, terutama komunitas UMKM di berbagai daerah. 

Dalam sambutannya, Pimpinan Cabang PNM Mataram, Ade Cresna Setiawan menyampaikan bagaimana pentingnya asuransi dalam mengelola keuangan keluarga. Karena risiko itu, ungkap Ade, sifatnya misteri dan hanya tuhanlah yang mengetahui kapan risiko itu akan datang kepada manusia. Asuransi, menurutnya, merupakah salah satu bentuk penghargaan manusia terhadap objek yang diasuransikan, serta menjadi salah satu cara untuk mencintai anggota keluarga yang diasuransikan.

“Prinsip dari asuransi syariah itu adalah tolong menolong antar sesama tanpa harus melihat latar belakang peserta. Orang yang menjadi peserta asuransi syariah akan terhindar dari sifat SMS, yaitu susah melihat orang senang atau senang melihat orang susah. Namun dengan asuransi syariah, senang kita rasakan bersama dan kalau susah, ayo kita bantu bersama,” terang Ade menjelaskan terkait asuransi syariah.

Hadir sebagai pembicara pada kesempatan kali ini, Wakil Ketua Bidang Literasi, Edukasi dan Perlindungan Konsumen AASI, Satrio Wicaksono yang membahas terkait Ragam Asuransi Syariah di Indonesia. Dalam presentasinya, Satrio menyampaikan bahwa setiap pengusaha itu seharusnya tidak saja pintar dalam memasarkan atau menjual produknya, akan tetapi juga harus pintar dalam mengelola keuangan bisnisnya. Pebisnis yang bijak, lanjutnya, adalah mereka yang bisa memproteksi usahanya dari kemungkinan risiko yang terjadi, sehingga bisnisnya tidak terganggu jika terjadi hal yang tidak diinginkan di kemudian hari, baik risiko langsung berkaitan dengan bisnis atau risiko yang bisa saja menimpa salah satu anggota keluarga yang mengakibatkan bisnisnya terganggu.

“Asuransi syariah dapat menjadi alternatif bagi kita untuk memitigasi risiko yang bisa saja terjadi kapan saja dan dimana saja. Jika prinsip asuransi itu bagus sebagai pelindung dari kemungkinan kerugian finansial, maka asuransi syariah selain bagus juga mendapatkan berkah, karena adanya unsur gotong royong dan saling bantu sebagaimana yang dianjurkan dalam agama. Dan dari segi prinsipnya asuransi syariah ini sangat sesuai dengan masyarakat Lombok yang religius,” ungkap Satrio di hadapan puluhan peserta dari kalangan pengusahan mikro, kecil dan menengah di sekitar kota Mataram.

Untuk meningkatkan literasi dan edukasi masyarakat terkait asuransi syariah di Indonesia, AASI hadir untuk mendorong dan mengajak semua pihak untuk sama-sama memperkenalkan nilai-nilai yang terkandung dalam produk-produk asuransi syariah. AASI menjadi wadah bagi industri perasuransian syariah untuk menjalani kegiatan yang berkaitan dengan kegiatan usaha asuransi syariah dan reasuransi syariah di Indonesia. AASI merupakan lembaga yang menjembatani aspirasi para anggota, komunikasi kepada regulator serta apapun bentuk partisipasi untuk masyarakat demi kemajuan industri asuransi syariah Indonesia.

AASI Salurkan Donasi Kemanusiaan Korban Gempa Bandung

Jakarta, 23 September 2024 – Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) bekerjasama dengan lembaga kemanusiaan ASAR Humanity menyalurkan bantuan kemanusia korban bencana gempa yang terjadi di Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut pada Rabu, 18 September lalu. Bantuan yang telah disalurkan berupa puluhan paket Family Kit yang terdiri dari selimut, sarung, mukena, alas tidur dan lain-lain yang langsung diterima oleh korban gempa.

Akibat gempa tersebut ratusan jiwa dari sekitar 270 KK di 2 kecamatan terdapak dan mengungsi dari kediaman mereka. Beberapa bangunan di Kecamatan Kertasari dan Pangalengan mengalami rusak parah, bahkan diantaranya ada bangunan rumah dan sekolah yang roboh.

Direktur Eksekutif AASI, Erwin Noekman menyampaikan duka yang mendalam serta memanjatkan doa semoga korban gempa yang tengah mendapat ujian diberikan kesabaran oleh Allah SWT. Ia mengatakan bahwa donasi yang disalurkan AASI kepada korban gempa merupakan bentuk keprihatinan insan perasuransian syariah atas musibah yang melanda warga yang terdampak.

Erwin menambahkan, donasi yang disalurkan melalui ASAR Humanity diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang mengalami kesulitan akibat musibah gempa. ”Sedikit donasi yang disalurkan merupakan bentuk ikhtiar AASI sebagai sumbangsih kemanusiaan terhadap saudara-saudara kita yang saat ini tertimpa musibah. Dari beberapa kejadian bencana yang terjadi di beberapa daerah di tanah air, Alhamdulillah AASI selalu berinisiatif untuk menyalurkan dana kemanusiaan kepada mereka yang menjadi korban. Donasi ini merupakan bentuk keprihatinan bersama di industri perasuransian syariah di Indonesia untuk membantu masyarakat yang mendapat ujian dengan musibah ini. Mudah-mudahan donasi ini menjadi amal jariyah untuk kita bersama terutama yang terlibat dalam penyaluran donasi korban gempa Bandung ini,” ungkap Erwin.

Dilaporkan bahwa gempa bumi berkekuatan magnitudo M 5.0 mengguncang wilayah Kabupaten Bandung dan Garut, Jawa Barat pada Rabu, 18 September lalu. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melansir gempa terjadi pukul 9.41 WIB dengan episentrum berada sekitar 24 kilometer tenggara Kabupaten Bandung dan 21 kilometer Barat Daya Kabupaten Garut. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,23° LS ; 107,65° BT, atau tepatnya berlokasi di darat 25 km tenggara Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada kedalaman 10 km.

 

Tingkatkan Kompetensi Pengawas Syariah Industri Perasuransian AASI Gelar Workshop Untuk DPS

Bandung, 13 Agustus 2024 - Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) menggelar acara workshop untuk Dewan Pengawas Syariah (DPS) dengan mengambil tema “Peluang dan Tantangan DPS Asuransi Syariah Masa Kini” yang diselenggarakan selama 2 hari, yaitu tanggal 12-13 Agustus 2024 di Bandung Jawa Barat.

Selain menjadi salah satu program AASI untuk membekali SDM perusahaan anggota dalam menjalankan tugas dan fungsinya di perusahaan asuransi syariah, latar belakang diselenggarakan workshop DPS yang dihadiri oleh 46 peserta ini juga diinisiasi oleh undang-undang Nomor 4 Tahun 2023 Tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan yang mendefinisikan DPS sebagai pihak yang memiliki tugas dan fungsi pengawasan terhadap penyelenggaraan kegiatan perusahaan/badan hukum agar sesuai dengan prinsip syariah.

Direktur Eksekutif AASI, Erwin Noekman dalam sambutannya mengatakan bahwa “Penyelenggaraan workshop DPS ini beriringian dengan hari jadinya AASI. Tepat pada pada tanggal 14 Agustus 2024,” ungkap Erwin, AASI genap berusia 21 tahun. Selama itu pula, tantangan dan rintangan sudah kita lalui bersama dan peluang baru pun juga cepat berganti dan hadir di tengah-tengah industri ini, di antaranya adalah isu mengenai digital, cyber serta environmental, social, dan governance yang sedang marak untuk menjadi fokus perhatian kita bersama. “Oleh karena itu, tema-tema yang kita angkat dalam workshop tidak jauh dari isu-isu yang sedang marak di industri perasuransian, khususnya asuransi syariah di Indonesia saat sekarang ini,” ungkap Erwin.

Ikut berpartisipasi memberikan sambutan secara daring pada acara ini Direktur Pengembangan Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK, Asep Suwondo yang menyampaikan terkait industrial reform perasuransian syariah di Indonesia. Asep menyampaikan bahwa di kawasan ASEAN pertumbuhan perekonomian Indonesia cukup baik ketimbang beberapa negara lainnya seperti Malaysia, Singapura dan Thailand. Pertumbuhan ekonomi Indonesia di Q1 tahun ini berada di angka 5,11 persen. Di lain sisi, industri perasuransian di Indonesia juga tergolong cukup stabil. Namun begitu, market share aset asuransi syariah jika dibandingkan dengan aset industri asuransi secara umum berada pada 5,03 persen. Artinya, potensi perkembangan asuransi syariah ke depan masih sangat besar.

Menjadi fokus selanjutnya yang dikemukakan oleh Asep adalah terkait dengan penggunaan teknologi informasi bagi industri asuransi terutama urgensi inovasi digital pada perusahaan perasuransian termasuk pada operasional serta keamanan siber. “Teknologi digital ini sangat penting, terutama dalam meningkatkan percepatan pelayanan, pemasaran, penguatan analisis. Begitu pula dengan maraknya hacker-hacker yang semakin canggih untuk membobol data-data peserta, sehingga membutuhkan perlindungan siber dalam industri asuransi,” ungkapnya.

Dalam Workshop DPS kali ini, AASI mengangkat beberapa topik yang berkaitan dengan isu terkini. Acara dibagi dalam 6 sesi dengan 6 tema yang disampaikan oleh narasumber yang mumpuni di bidangnya. Di hari pertama ada 4 sesi yang disajikan. Pada sesi pertama, materi yang dibahas adalah “Cyber Risks dan Ransomware dengan Isu Kekinian di Industri Jasa Keuangan” yang dibawakan oleh Slamet Aji Pamungkas dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Sesi kedua dibawakan oleh Ketua Bidang Literasi Perkumpulan DPLK, Erna Wijaya yang membahas tentang “Anuitas Dana Pensiun”. Pada sesi ketiga disajikan dari Indonesia Risk Management Professional Association (IRMAPA) Muhammad Ibrahim Rachman yang membahas “Teknik Pelaksanaan Audit, Pemantauan Kepatuhan dan Pelaporan bagi Dewan Pengawas Syariah”. Pada sesi terakhir di hari pertama dibawakan oleh Direktur LSP MUI Aminuddin Ya’kub yang membahas terkait “Sertifikasi SKKNI dan KKNI bagi Dewan Pengawas Syariah”.

Sedangkan di hari kedua tersaji dua topik yang diangkat, pada sesi pertama dibawakan oleh  Ketua Harian Perkumpulan Underwriter Jiwa Indonesia (PERUJI) Sigit Adiwijaya yang mengajak peserta untuk menganalisis risiko dalam produk asuransi syariah dengan spesifik produk asuransi pembiayaan syariah. Pemateri terakhir dalam lokakarya ini dibawakan oleh Direktur PT Reasuransi Syariah Indonesia, Winarko yang mengangkat tema Keterbatasan Reasuransi Syariah sesuai POJK.

Selain “membekali” bagi DPS terkait isu terkini di perasuransian syariah, pada kesempatan ini AASI juga menyisipkan program “Berbagi Berkah Bersama AASI 2024” yaitu penyerahan donasi kepada Panti Asuhan Al-Fitrah Kecamatan Cicendo Kota Bandung.

Tentang Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI)
Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) Merupakan perkumpulan perusahaan-perusahaan asuransi syariah dan reasuransi syariah Indonesia.
Website : aasi.or.id
Linkedin : Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI)
Instagram: aasi_id

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi :
Sekretariat AASI @ Graha AASI
Jalan Jatinegara Timur 2 No.4 – Jakarta Timur
Phone: 021 21013690 / 08111 96 4451
Email: [email protected]

Milad ke-21, AASI Gelar Friendly Golf Tournament and Charity

Bogor, 12 Agustus 2024– Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, dalam rangka memeriahkan hari jadinya yang ke-21, Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) kembali menggelar turnamen golf dan diiringi dengan penyerahan donasi kepada Panti Asuhan Puteri dan Balita Darusholihat pada hari Ahad, 11 Agustus 2024 di Rainbow Hills Golf Club Bogor.

Pelaksanaan Frindly Golf Tournament and Charity Milad ke-21 AASI tahun ini bekerjasama dengan Shariah Indonesia Golf Club (SIGC) yang menghadirkan 129 peserta dari industri asuransi syariah dan industri keuangan lainnya.

Dalam sambutannya, Direktur Eksekutif AASI Erwin Noekman menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para pendiri serta tokoh-tokoh yang telah berjasa dalam membentuk dan mengembangkan AASI hingga seperti saat sekarang ini. Selama 21 tahun ini, ungkap Erwin, AASI terus berkomitmen untuk terus menjadikan industri asuransi syariah ini lebih berkembang dan dikenal oleh masyarakat luas. Dengan berbagai program dan kegiatan yang telah dilaksanakan, AASI telah berhasil memberikan dampak positif yang signifikan kepada masyarakat, serta menciptakan banyak peluang untuk kemajuan industri asuransi syariah di Inodnesia.

“Pada tanggal 14 Agustus ini,  AASI genap berusia 21 tahun. Selama itu juga, suka duka dan berbagai rintangan telah kita lalui bersama untuk kemajuan industri asuransi syariah di Indonesia.  Apa yang kita rasakan hari ini, kemeriahan, hubungan baik, silaturrahim serta persahabatan yang terjalin, merupakan hasil dari kerja keras, dedikasi, dan semangat dari para pendiri, assabiquna wal awwalun, dan semua pihak yang terlibat saat awal-awal berdirinya AASI. Untuk itu, pada moment yang sangat berharga ini, kita mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para founder yang memiliki peran penting dalam pendirian serta pengembangan asosiasi ini. Tanpa mereka, tentu acara yang kita laksanakan hari ini belum tentu terjadi,” ungkapnya.

Terkait dengan donasi, Erwin mengatakan bahwa program “Berbagi Keberkahan Bersama AASI 2024” merupakan bentuk rasa syukur AASI yang direalisasikan dalam bentuk bantuan yang disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Program seperti ini, lanjutnya, bukan hal baru dilakukan. Bahkan, di berbagai kegiatan AASI menyisipkan agenda yang sesuai dengan tagline asosiasi selama ini, yaitu “salingtolong.id”.

Pada kesempatan yang berharga ini, AASI memberikan sedikit donasi atau shadaqah kepada Panti Asuhan Puteri dan Balita Darusholihat sebagai bentuk rasa syukur  kita kepada Allah SWT, kita berharap semoga apa yang kita berikan dapat membantu bagi mereka yang membutuhkan, serta menjadi amal jariyah yang tidak putusnya hingga hari akhir nanti, bukan saja bagi saya atau pengurus AASI lainnya, tapi juga bagi semua pihak yang selama 21 tahun telah berperan dalam membesarkan asosiasi yang kita cintai ini,” pungkas Erwin.